Kamis, 13 Agustus 2015

Ketika Kamu Jatuh Cintađź’•



Ketika kita mencintai seseorang mungkin tak ada kata yang mampu menjelaskan selain kata ini: Bahagia.
Tapi ada kalanya rasa cinta juga melahirkan banyak kata selain "bahagia" ada kalanya tangis menemani lalu kecewa menyelimuti rasa cinta. Ketidak pastian adalah salah satu penghalang rasa bahagia itu sendiri. Kepastian harus di cari bukan di biarkan datang sendiri lalu kita harus menunggu terlalu lama lalu mengabaikan yang menawarkan kebahagiaan baru  hanya untuk menunggu kepastian itu datang. Siap jatuh cinta berrarti secara tidak langsung harus menyiapkan diri untuk nantinya sakit patah hati.Kecewa mungkin ketika kita tahu pria yang setiap hembusan nafas kita sebut dalam doa kita ternyata hanya menganggap kita tak lebih dari seorang yang lewat saja di hidupnya. Tapi mungkin kita terlalu egois bila terus mempertahankan perasaan ini lalu mengabaikan yang jelas-jelas datang membawa kebahagiaan yang kita impikan. Benar bila cinta memang membutakan setiap mata hati orang, mentulikan setiap yang orang nasihatkan padanya. Terlalu absurd ketika kita melakukan semua hal atas nama cinta lalu kita lupa bagaima Tuhan perlu di atas namakan untuk semua hal yang kita lakukan. Perhatikan baik-baik kata-kata ini "Bila suatu hari kita tak di persatukan dengan orang yang diam-diam kita sebut namanya dalam doa kita, mungkin kita akan di persatukan dengan orang yang diam-diam menyebut nama kita dalam doanya." Percayalah tiada cinta yang lebih abadi daripada cinta-Nya.  Terlalu naif sebenarnya mengucapkan ini,  namun sesungguhnya ada saat dimana kamu harus bangkit berhenti dari ketidakpastian yang membuatmu terpuruk untuk mencari kepastian yang membawa kebahagiaan, walau terkadang kenyataan buruk tapi yakin Tuhan sudah menyiapkan jodoh untuk setiap hambanya, hanya perlu meyakini bila jodoh pasti bertemu tak peduli bagaimanapun jauhnya jarak kalian awalnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar